Postingan

Menampilkan postingan dari November, 2010

Mbah Maridjan, Merapi, Bencana, Kegigihan, Tersesat , melawan kehendak ALLOH SWT

Mbah Maridjan tokoh "Merapi" yang tidak mudah dirayu untuk mengevakuasi diri dari ancaman Merapi. Karena kegigihannya sebagian orang telah terlena bahwa apapun yang disampaikan oleh Mbah Maridjan adalah lebih benar dan lebih tahu tentang Merapi. Sadar atau tidak apa yang dilakukan beliau telah berlawanan dengan sekian banyak orang yang juga mengamati, mempelajari,memprediksi apa yang akan terjadi di "Merapi". Mbah Maridjan lupa bahwa sekian banyak orang tadi memprediksi dengan menggunakan alat dan dari beberapa disiplin Ilmu, belum sebanding dan tidak akan sebanding kalau dibandingkan dengan kekuasaan Allho SWT. Menurut penulis mesthinya Mbah Maridjan membantu menyadarkan warga sekitar Merapi bahwa sudah saatnya mengungsi adalah yang apling tepat karena kondisi Merapi sudah berbahaya. Persoalan di pengungsian dan sesudah mengungsi sudah seharusnya menjadi tugas pokok dan kewajiban pemerintah (pusat/daerah) melalui anggaran masing-masing. Toh sekian banyak rakyat Ind